Rabu, 29 Agustus 2012

MPA Galaw euy

nah semua urusan administratif kelar dan status kemahasiswaan gue udah jelas yaitu sebagai mahasiswa calon penerima bidikmisi, meski gue udah cari informasi sana-sini perihal bidikmisi tetep aja galau, kalo sebenernya gue itu dapet apa nggak sih bidikmisi -.- dah ah skip aje dulu soalnya barusan gue liat ada SK rektor ttg bidikmisi dan gue benar adanya dapet beasiswa bidikmisi #berkahnunggusetaun yeah!

eskelebeeeee udeh masuk ke maksud postingan gue, kali ini gue mau ceritain awal mula gue cari stand fakultas dan minta stempel sampe cari atribut perlengkapan MPA

pada suatu hari seorang pemuda yang agak ga jelas juntrungannya menuju kampus FIP berniat untuk lapor diri dan meminta sedikit pencerahan tentang jurusan yang ia ambil, setibanya di FIP sang pemuda pun naik ke lantai 3 sesuai yang dititahkan kaka yang cantik lucu dan unyu-unyu di depan gedung BAAK, setelah menemukan stand fakultas sang pemuda dengan sigap duduk dengan posisi yang menurutnya paling keren lalu melepas sepatunya dan mendengarkan pengarahan sang kaka penjaga stand, setelah mendengarkan pengarahan yang agak kurang jelas karena posisi duduk yang kejauhan dan suara kakanya yang udah agak lelah karena mengulang pengarahan berkali-kali ke Maba-Maba baru yang agak ngeselin dan sedikit membuat laper. lalu sembari mendengar pengarahan tersebut kita diberi buku panduan yang (alhamdulillah) gratis dan disuruh isi absensi, dengan langkah 1000 dikurang 832 sang pemuda langsung mengambil bukunya dan mengisi absensi. lalu bergegas menuju stand berikutnya

nah di stand berikutnya sang pemuda agak ragu, karena stand yang dikunjunginya kali ini stand keagamaan yaitu stand Tarbawi, awalnya sih percaya diri dia untuk berbicara begitu disuruh baca  Al-Qur'an langsung keringet dingin yang menjurus ke sakit perut, pada saat membaca sang pemuda cukup lancar tapi agak terbata-bata kalo ketemu yg namanya idgham ato ikhfa, setelah selesai dan meminta tanda capnya sang pemuda langsung meninggalkan stand tersebut tanpa rasa bersalah. lalu sang pemuda melanjutkan langkahnya ke stand jurusan. yap di stand ini sang pemuda banyak bertanya kepada kaka penjaga stand terkait apa yg kita pelajari dan akan jadi apa setelah kita lulus dari jurusan ini, ternyata kakanya ramah dan cukup bisa menjawab apa yang selama ini menjadi beban pikiran sang pemuda, dan selanjutnya setelah penjelasan sang pemuda diberitahukan perihal tugas MPA dan jadwal-jadwalnya. disini sang pemuda merasakan getaran yang tak pernah ia rasakan sebelumnya yaitu getaran galaw (<--pake w) yg begitu amat menusuk dihati sang pemuda, yak karena sang pemuda itu yakin dia pasti tidak bisa melengkapi semua penugasan atribut dll untuk MPA karena sang pemuda masih terkait kontrak kerja dengan salah satu perusahaan retail terbesar di Asia Tenggara (<- yg ini beneran loh :D). saat ditanya oleh kaka penjaga fakultas apakah tugas ini terlalu berat? sang pemuda dengan sigap galaw dan agak puyeng langsung menjawab "tidak" ya karena saat itu sudah menunjukan jam 13.15 dan sang pemuda harus langsung bergegas ke tempat kerjanya. setelah meminta stempel dan buku panduan jurusan (yang lagi-lagi gratis :D) sang pemuda langsung bergegas ke tempat kerjanya.

waktu itu masih cukup lama dari pelaksanaan briefing MPA dan masih banyak juga stand yg belum saya kunjungi, keesokan harinya saya kembali lagi ke gedung FIP dan melanjutkan perburuan stempel stand oke kali ini saya mulai lagi dari stand FIDE yah karena cukup ramai jadi saya kebagian yg minta stampelnya langsung :D , langsung capcus ke stand EC, KBKR, dan BPM-TIPE semua saya lahap abis dan dapet stempel dari kk kk yg jaga. tinggal minta stempel fakultas dan quest mencari stempel stand pun selesai :army:

dan lanjut ke penugasan MPA jujur gue agak ragu bisa ngelengkapin tugas ini tepat waktu soalnya di bulan Agustus ini banyak tgl penting dan kebanyakan di akhir bulan yaitu tanggal 27, 29, 31, 1 dan gue harus tetep ngejalanin kewajiban gue sebagai pekerja. disini mulai terlihat sulitnya sampai-sampai akhirnya saya memutuskan untuk mengundurkan diri per tanggal 1 September asli berat ga boong, tempat kerja gue selama hampir 9 bulan harus gue tinggal, jadi begitu Supervisor gue tau gue mau kuliah begitu gue ga masuk tiba-tiba mereka bisa mahamin tetapi panggilan profesionalitas dan tanggung jawab gue terhadap pekerjaan bikin gue ga mudah buat bolos dan ninggalin pekerjaan gue begitu aja, akhirnya gue memutuskan untuk ambil off tanggal 9 Agustus yaitu pra-MPA dimana gue mencoba melengkapi tugas yang diberikan sebanyak mungkin dan selengkap mungkin per tanggal 9 itu gue dateng latihan yel-yel meminta tanda-tangan panitia dan segelintir petugas TU dan mengisi biodata maba juga melengkapi tugas-tugas binder, serta mencari atribut untuk briefing MPA esoknya. akhirnya gue cari-cari di Sunan Giri dan untuk atribut alhamdulillah lumayan lengkap lalu gue langsung pulang kerumah dan ternyata gue dipanggil ke toko buat melengkapi surat pengunduran diri agar hak-hak gue seperti gaji, bonus, dan uang makan gue bisa keluar semua tanpa kesulitan. akhirnya gue bener-bener sampe rumah jam 9 malem dan kondisi gue lelah abis karena belum off dari minggu sebelumnya ditambah untuk ngurusin MPA, tapi gue tetep berteguh hati untuk melengkapi tugas sebisa gue karena setidaknya gue harus menghormati senior gue yang udah rela ngeluangin waktu mereka juga untuk acara ini. dan akhirnya gue bisa ngelengkapin tugas kecuali tugas Tanda tangan panitia karena waktunya mepet, akhirnya tidur di hari itu Jam 3 pagi dan jam 4 sudah harus bangun untuk briefing MPA :D
meski banyak tugas yang ga lengkap gue ga mau waktu yang udah gue tunggu selama satu tahun untuk bisa kuliah hilang kesenanganya karena segelintir tugas dan gue menerima segala konsekwensi atas tidak dibuatnya penugasan yg diberikan kk senior untuk mahasiswa baru

oh iya sang pemuda diatas itu lutfi cahaya wahyu yak bukan Ridho Rhoma apalagi Barrack Obama :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar